Posts
Beredar, Dokumen Rahasia yang Diteken Sri Mulyani dan Boediono
Sebuah dokumen yang dinyatakan private and confidential beredar di sela diskusi forum kenegaraan di gedung DPD Senayan, Jakarta, hari ini (Rabu, 18/11). Dokumen yang dikatakan bersifat pribadi dan rahasia itu merupakan notulen rapat Komite Stabilitas Sektor Keuangan (KSSK) yang dilakukan pada Jumat dinihari 21 November 2008 di Ruang Rapat Menteri Keuangan, Gedung Djuanda I lantai 3. Dokumen ini ditandatangani Menteri Keuangan Sri Mulyani sebagai Ketua KSSK dan Gubernur BI Boediono sebagai anggota KSSK. Dalam notulen ini tampak beberapa pendapat dan saran yang disampaikan peserta rapat mengenai keadaan Bank Century. Notulen rapat ini juga disinggung oleh BPK dalam progress report terhadap kasus Bank Century tanggal 26 September 2009. Di dalam progress report BPK itu disoroti tentang keberatan dari peserta rapat lainnya mengenai usulan Boediono untuk menetapkan Century sebagai “bank gagal yang ditengarai berdampak sistemik”. Dalam poin kedelapan dalam notulen rapat yang rahasia ini, dicantumkan pernyataan BI yang mengakui bahwa sebetulnya sulit mengukur dampak resiko sistemik dari Bank Century. Notulen rapat yang beredar ini tampaknya akan menjadi bahan pelengkap untuk membuktikan keterlibatan Sri Mulyani dan Boediono dalam skandal Bank Century.
Share
Tinggalkan kesan anda